Dampak Polusi Udara Bagi Kesehatan: Apa yang Harus Diwaspadai?
Penulis: admin | 15 June 2024
Polusi udara merupakan masalah serius yang dihadapi oleh banyak negara, termasuk Indonesia. Dengan meningkatnya urbanisasi, industrialisasi, dan penggunaan kendaraan bermotor, membuat kualitas udara memburuk secara signifikan dan memberi dampak negatif terhadap kesehatan.
Menurut World Air Quality Report 2020 yang diterbitkan oleh IQAir, Indonesia memiliki kualitas udara yang cukup buruk. Berdasarkan data tersebut, Jakarta berada di peringkat ke-11 sebagai kota dengan polusi udara terburuk di dunia pada tahun 2020.
Selain itu, berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Indonesia, sekitar 92% wilayah Indonesia mengalami pencemaran udara akibat emisi gas buang kendaraan bermotor, industri, dan pembakaran sampah. Pencemaran udara ini telah menjadi masalah serius yang berdampak negatif pada kesehatan masyarakat dan lingkungan.
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi dampak polusi udara bagi kesehatan dan hal-hal yang perlu diwaspadai.
Pengertian Polusi Udara
Polusi udara terjadi ketika udara tercemar oleh substansi berbahaya atau beracun, baik dalam bentuk partikulat maupun gas, terkandung dalam udara dengan kadar yang melebihi batas yang dianggap aman bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Polusi udara dapat berasal dari asap kendaraan bermotor, pabrik, pembakaran sampah, dan aktivitas industri lainnya.
Jenis-jenis Polutan Udara
Polutan atau sumber yang mencemari udara bisa dikelompokkan dalam beberapa jenis, contohnya:
- Partikulat matter (PM): Partikel-partikel kecil yang tersebar di udara, dapat berasal dari pembakaran bahan bakar fosil, industri, dan aktivitas manusia lainnya.
- Gas beracun: Contohnya termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen dioksida (NO2), karbon monoksida (CO), dan ozon (O3), yang dapat menyebabkan masalah pernapasan dan kesehatan lainnya.
- Senyawa organik volatil (Volatile Organic Compounds/VOCs): Senyawa kimia yang mudah menguap dari bahan bakar, pelarut, cat, dan produk kimia lainnya, dapat menyebabkan iritasi mata, hidung, dan tenggorokan.
- Bahan kimia berbahaya: Termasuk logam berat seperti timbal, merkuri, dan arsenik, yang bisa sangat beracun bahkan dalam konsentrasi rendah.
Bagaimana Dampak Polusi Udara bagi Kesehatan?
Pertanyaan bagaimana dampak polusi udara bagi kesehatan menjadi hal yang umum ditanyakan. Alasannya sederhana dampak polusi udara bagi kesehatan sangatlah nyata. Secara khusus polusi udara sangat berdampak pada sistem pernapasan kita. Selain itu ada setidaknya ada 5 dampak polusi udara bagi kesehatan yang perlu diwasapadai.2
- Gangguan pernapasan: Bagaimana dampak polusi udara pada sistem pernapasan? Polusi udara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma, bronkitis, dan pneumonia. Partikel-partikel halus dapat masuk ke dalam saluran pernapasan dan menyebabkan iritasi serta peradangan.
- Penyakit kardiovaskular: Paparan jangka panjang terhadap polusi udara telah terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke. Partikel-partikel halus dapat masuk ke dalam aliran darah dan menyebabkan pembekuan darah serta kerusakan pembuluh darah.
- Gangguan neurologis: Beberapa studi menunjukkan bahwa polusi udara dapat meningkatkan risiko gangguan neurologis seperti Alzheimer dan Parkinson. Partikel-partikel kecil dapat mencapai otak dan menyebabkan kerusakan sel-sel saraf.
- Kanker: Paparan jangka panjang terhadap polutan udara tertentu seperti asap kendaraan bermotor dan industri telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker paru-paru, kandung kemih, dan jenis kanker lainnya.
- Gangguan pada janin: Wanita hamil yang terpapar polusi udara dapat mengalami komplikasi kehamilan seperti kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, dan peningkatan risiko cacat lahir.
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan Pernapasan Usia 40 Tahun Ke Atas
Tips untuk Mengurangi Dampak Polusi Udara Bagi Kesehatan
Mengingat banyak efek negatif polusi udara bagi kesehatan, kamu bisa terapkan beberapa tips berikut ini: 2
- Meningkatkan kesadaran bahaya dampak polusi. Penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan dampak polusi udara bagi kesehatan dan mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri sendiri dan keluarga mereka.
- Penggunaan masker. Di daerah dengan tingkat polusi udara tinggi, penggunaan masker dapat membantu melindungi saluran pernapasan dari paparan partikel-partikel berbahaya.
- Mengurangi paparan. Mengurangi paparan polusi udara dengan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, memilih transportasi umum atau bersepeda, dan menghindari beraktivitas di sekitar sumber polusi seperti pabrik atau jalan raya yang padat.
- Menggunakan teknologi ramah lingkungan: Pemerintah dan industri perlu berinvestasi dalam teknologi ramah lingkungan untuk mengurangi emisi polutan udara dari sumber-sumber utama seperti kendaraan dan pabrik.
- Kerja sama sejumlah pihak. Masalah polusi udara membutuhkan pendekatan bersama dari pemerintah, industri, dan masyarakat untuk mengatasi dampak negatifnya. Penegakan peraturan lingkungan yang ketat dan pendidikan masyarakat tentang pentingnya udara bersih sangatlah penting. Dengan kerja sama dari semua pihak, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan untuk semua.
- Menerapkan pola hidup sehat. Dampak polusi udara bagi kesehatan sangatlah serius. Itu sebabnya kamu perlu meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengutamakan pola hidup sehat agar tubuh memiliki sistem imun yang kuat untuk menangkal efek radikal bebas dari polusi. Mulailah untuk selalu istirahat cukup, olahraga teratur, dan mengonsumsi makanan dan minuman dengan gizi seimbang.
Baca Juga: Dampak Polusi Udara Bagi Sistem Pernapasan
Kamu juga bisa mengonsumsi 1 kaleng BEAR BRAND setiap hari untuk menjaga imun dari dampak buruk polusi udara. BEAR BRAND merupakan susu steril terbuat dari 100% susu sapi murni yang melalui proses sterilisasi tanpa tambahan bahan pengawet dan gula. BEAR BRAND aman dan halal dikonsumsi karena telah bersertifikasi BPOM dan MUI. Untuk membantu menjaga kondisi tubuh setiap hari, kamu bisa rutin mengonsumsi satu kaleng BEAR BRAND setiap hari dan rasakan kemurniannya!
Source :
WHO. Air Pollution. Retrieved 2/5/2024 from https://www.who.int/health-topics/air-pollution
Kemenkes RI. Awas Polusi Menggila, Hati-Hati dengan Kesehatan Anda. Retrieved 2/5/2024 from https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2829/awas-polusi-menggila-hati-hati-dengan-kesehatan-anda